Serius nih New7Wonders?

Sumber: Egyptmagic.com

Hello Everyone! Okay first blog dari gue akan bercerita tentang ke-”ambiguan” masyarakat hingga presiden tentang pulau komodo. Pasti tau semua kan soal pulau komodo yang ceritanya mau jadi new7wonders? Sebenernya apa sih new7wonders itu? Tujuan sebenernya dari new7wonders itu apa sih? Oke disini gue bakal jelasin latar belakangnya dulu.

New7wonders sendiri sebenernya adalah keingin tahuan seorang yang bernama Bernard Weber. Awalnya dia cuma mau tau keminatan para wisatawan terhadap suatu daerah. Nah loh, kenapa dinamain new7wonders? Kondisi tempat tempat yang dicantumkan tersebut memang wonderful sih. Alasan itu yang nge jadiin dasar dia ngenamain itu loh. Lalu kok bisa booming kayak sekarang yak? Nah kita buka buku marketing yuk. Nah si doi pinter banget tuh dalam melakukan marketing. Dia bisa nanemin brand awareness ke otak tiap orang sehingga traffic dari situsnya itu tinggi. Dengan tinggi nya traffic di situsnya dia mulai mendapatkan ide baru untuk merealisasi adanya new7wonders. Dan perlu diingat bahwa badan yang mengurus new7wonders tersebut bukanlah UNESCO! Katanya si Weber, kantornya itu ada di museum Heidi Weber di Hoeschgasche 8, Zurrich, Swiss. Tapi anehnya alamat ini tidak nyata alias unreal alias ora ono! Nah loh terus acara ini nyata gak hayoo. Well, jawaban gue balikin aja ke pribadi masing masing yak!

Sekarang kita berlanjut ke pulau komodo yuk! Nah di pulau berukuran kecil ini, kita bisa nemuin satu satunya dinosaurus mini (gak mini mini banget sih) bernama Komodo! Hewan yang bernama latin Varanus Komodoensis ini merupakan kadal reptile terbesar di abad layar sentuh ini. Komodo mampu tumbuh hingga sebesar 3.05m. Reptil ini memiliki 8 jenis bakteri yang mematikan di mulutnya yang mampu membunuh mangsanya dalam hitungan hari. Selama mangsanya terinfeksi bakteri tersebut, si Komodo akan ngikutin terus tu mangsa sampe dia bertemu dengan perut komodo. Komodo sendiri adalah salah satu jenis fauna asli Indonesia yang harus kita lindungi. Namun anehnya, di pulau komodo yang telah dijadikan konservasi, malah makin diperkenalkan ama dunia. Oke gue akuin ada bagusnya buat Indonesia. Dengan memperkenalkan komodo devisa bisa naik dan Indonesia makin tenar. Tapi pernyataan gue, itu konservasi loh agan dan aganwati. Come on! Itu belum bisa dijadiin lokasi pariwisata! Kenapa? Karena dalam lingkungan konservasi, satu satunya hal yang harus dilakukan adalah pelestarian tertutup. Dimana hanya para petugas yang boleh turun tangan. Bayangin deh om dan tante, kalo itu tempat makin penuh sesak ama pengunjung. What will happened? Tempat tu raja kadal bisa ketutup deh ama orang orang nya. Belum lagi tangan jahil manusia yang harus diperhitungkan.

Fyuuuh.. yang ngebuat gue gak abis pikir lagi, kok pemerintah bisa yak ketipu ama new7wonders. Udah jelas jelas mantan menbudpar, bpk jerowacik, nolak bayar untuk administration fee yang diminta. Tapi malah pak presiden nyuruh kita sms ke nomer tertentu untuk dukung. Jelas ini sebuah pembodohan publik.

Well masyarakat Indonesia yang gue cintai. Alangkah lucunya di kala gue udah tau masalah ini dari kapan taun tapi baru di gembor gemborkan setelah gue lupa. Come on man, gue bukannya gak setuju kalo Indonesia bisa di cap bagus. Tapi liat tempat dong. Kita masih punya ribuan kota dan kebudayaan yang bisa diangkat tanpa merusak hal lainnya.

Yah gue berusaha mengekspresikan emosi gue terhadap situasi dan kondisi unik yang terjadi disekitar gue. Kalo kata kata gue rada kasar mohon mangap yak. Maklum waktu buat sambil ditagih utang, jadi agak emosi. Nah loh jadi curhat kan! Okelah. Good bye. Thanks for visiting my blog!

Sponsored By :